Matahariku
Tertutup sudah pintu,pintu hati ku,
yang pernah dibuka waktu,
hanya untuk mu.
Kini kau pergi,
dari hidup ku,
ku harus relakan mu,
walau aku tak mau.
Tertutup sudah pintu,
pintu hati ku,
yang pernah dibuka waktu,
hanya untuk mu.
Kini kau pergi,
dari hidup ku,
ku harus relakan mu,
walau aku tak mau.
Berjuta warna pelangi,
didalam hati.
Sejenak luluh bergeming,
menjauh pergi.
Tak ada lagi,
cahaya suci,
semua nada beranjak,
aku terdiam sepi.
[Reff:]
Dengarlah matahari ku,
suara tangisan ku,
ku bersedih,
kar’na panah cinta menusuk jantung ku.
Ucapkan matahari ku,
puisi tentang hidup ku,
tentang ku,
yang tak mampu,
menaklukkan waktu.
Oh
[Interlude]
Dengarlah matahari ku,
suara tangisan ku,
ku bersedih,
kar’na panah cinta menusuk jantung ku.
Lagu ini hampir banyak menyimpan memori...ermmm
memori yang tidak akan kulupakan sampai bila-bila pun
ermmmm...sedih r lagu ni...hissyhhhh...huhuhuhuhu
kenapa erk pencintaan selalu ada yang saat sedih dan pilu?huhuhuh
x syok langsng..so better avoid..heheheh(Sesuka hati aku jer cakap mcm ni.....well...well...well..bak org tua kata blum kena mmg la senang cite,da kena baru tau langit tu tinggi rendah..opzzz..jauhkan..jauhkan...huhuhuhuh)
No comments:
Post a Comment